Serangan 'Vampir' Hebohkan Warga Selandia Baru
Ilustrasi vampir. (Thinkstock/Ysbrand Cosijn) |
Vampir 'Twilight' ternyata ada di Selandia Baru. Sebuah berita tengah menjadi perbincangan di Napier, Selandia Baru. Bukan berita sembarangan, karena terjadi beberapa serangan gigitan 'bertaring' di kota tersebut.
Polisi setempat tengah menyelidiki serangkaian kasus serangan berupa gigitan, dan ketika diminta memberikan keterangan, pernyataan juru bicara polisi setempat ternyata 'mengerikan'.
Kejadian bermula pada akhir pekan lalu. Terjadi tiga insiden di kota pelabuhan berpenduduk sekitar 61 ribu jiwa tersebut.
Pertama, seorang wanita dilaporkan kepada polisi karena menggigit seorang pria sangat keras hingga gigi sang wanita melukai pembuluh darah arteri pria tersebut. Wanita itu kemudian ditangkap atas tuduhan menggigit kuping seseorang di parkiran supermarket.
Di hari yang sama, polisi dipanggill ke pub The Thirsty Whale karena ada sebuah laporan perkelahian terjadi di tempat itu.
Yang terjadi bukan perkelahian biasa, polisi menceritakan seorang wanita diduga telah ikut dalam perkelahian antara saudaranya dengan orang lain dengan cara melompat di atas pria lawan saudaranya dan kemudian mengigit lehernya.
Sang pria tersebut kehilangan banyak darah dan dilarikan ke rumah sakit dengan kondisi serius. Sepekan kemudian, seseorang digigit setelah terjadi pertengkaran dalam keluarganya.
Akibat banyaknya serentetan kejadian gigitan seperti itu, banyak rumor vampir merebak di kota itu.
"Kami belum pernah bertemu dengan orang-orang itu sebelumnya, mereka pasti bukan penduduk lokal," kata Chris Sullivan, pemilik bar Thristy Whale, seperti yang dilansir Metro.co.uk.
Kisah vampir ataupun drakula sudah kepalang sering didengar di telinga masyarakat. Mulai kisah drakula ala Skandinavia hingga vampir China yang dapat dihentikan dengan kertas mantra kuning.
Namun, beberapa legenda vampir memang terjadi nyata. Beberapa adalah legenda the Blood Countess, Elizabeth Bathory. Bathory merupakan seorang wanita yang hidup di Hungaria pada 1560 hingga 1614 dan memiliki tabiat vampir, menggigit daging para korbannya dan menggunakan darahnya untuk mandi sebagai perawatan kecantikan.
Serangan 'Vampir' Hebohkan Warga Selandia Baru
Reviewed by Unknown
on
February 06, 2016
Rating:
No comments: